Kisah
cintanya tak semulus cerita-cerita cinta yang ia tulis, tak seindah puisi-puisi
cinta yang ia ciptakan. Sudah 18 tahun dia menjalani hidup, tapi dia belum
menemukan pangeran yang mencintainya. Namanya Shinta seorang gadis yang selama
hidupnya baru sekali merasakan yang namanya jatuh cinta sama seorang cowok.
Selama dia kecil sampai beranjak
dewasa Shinta belum pernah yang namamnya merasakan jatuh cinta, tapi bukan
berarti Shinta gak pernah pacaran. Shinta pernah pacaran, satu kali dia
pacaran. Sebenarnya Shinta belum ingin pacaran, dia takut ketika suatu hari
nanti sperti teman-temannya yang menangis tersedu-sedu karna cinta. Tapi rasa
penasarannya akan bagaiman itu pacaran mampu mengalahkan rasa takutnya. Tepat
11 hari setalah ulang tahunnya yang ke 18 tahun dia menerima cinta seorang
cowok yang belum pernah dia kenal sebelumnya. Dia ingin tahu apa saja yang
dibicarakan oleh orang yang pacaran, setelah ia pacaran rasa takut itu muncul
menggebu-gebu, iya rasa takut akan kehilangan orang yang membuat dirinya merasa
nyaman.
Sampai tiba pada suatu hari Shinta
harus melepaskan cintanya. Cowok yang telah dipilihnya 4 bulan lalu itu telah
menduakannya. Dia sedih, dia kecewa, dan dia merasa kehilangan. Karna rasa
kehilangan itulah yang membuat Shinta enggan untuk membagi cerita sama
seseorang yang baru. Shinta takut, amat sangat takut jika suatu hari dia harus
jatuh cinta dan harus kehilangan. Tapi Shinta sadar bahwa apa yang datang
sekarang akan pergi esok hari.
Setelah dia lulus dari bangku SMA
Shinta memutuskan untuk melanjutkannya di luar kota. Disana dia memaksakan
dirinya untuk berani mengenal orang-orang baru. Orang-orang yang tak pernah dia
ketahui baik buruknya. Dia mengenal banyak cowok tapi cuma satu yang bisa
membuatnya jatuh cinta.
Salah satu cowok yang dekat dengan
Shinta adalah Shokib. Didiri Shokib Shinta menemukan sosok seorang kakak yang
ia damba-dambakan dari semasa ia kecil. Shinta kecil sangat ingin seperti
teman-temannya yang diperhatikan yang dibela yang dilindungi oleh kakaknya. Dan
sekarang Shinta menemukan sosok itu, sosok kakak yang selalu memperhatikan
Shinta. Semua orang menganggap Shinta dan Shokib mempunyai hubungan yang
spesial, tapi Shinta menolak mati-matian tuduhan itu. Shinta tak akan pernah
dan tak akan mungkin pernah jatuh cinta sama Shokib, bagi dia mana mungkin
seorang adik jatuh cinta sama kakak laki-lakinya.
Hingga suatu waktu Shinta mengenal
Rama.
-BERSAMBUNG-